Krisis Pemadaman Internet di Gaza: Konektivitas Runtuh di Tengah Konflik
Selama lebih dari tiga minggu masyarakat yang tinggal di Gaza mengalami kekurangan akses terhadap komunikasi digital. Itu Krisis Pemadaman Internet di Gaza telah menyaksikan kehancuran infrastruktur internet penting, termasuk kabel dan menara seluler, karena meningkatnya konflik antara Israel dan Hamas.
Setelah serangan tanggal 7 Oktober, penduduk Gaza mengalami keterputusan dari seluruh dunia. Kurangnya komunikasi dengan keluarga dan teman-teman telah menyebabkan kesusahan karena masyarakat tidak yakin akan keselamatan dan kesejahteraan orang yang mereka cintai. Pemadaman listrik juga menimbulkan kesulitan dalam mengakses berita terkini yang meningkatkan perasaan terisolasi.
Dampak terhadap Upaya Penyelamatan dan Komunikasi
Grafik Krisis Pemadaman Internet di Gaza telah sangat menghambat operasi penyelamatan. Tim penyelamat menghadapi tantangan dalam upaya pemulihan mereka karena kurangnya akses ke jaringan. Terlebih lagi, terbatasnya arus informasi dari Gaza membuat dunia sulit memahami kondisi di lapangan.
Ketika konflik meningkat, situasi semakin memburuk. Paltel, yang merupakan perusahaan komunikasi berjuang untuk mempertahankan layanannya di tengah respons militer Israel. Namun laporan terbaru menunjukkan gangguan konektivitas yang terutama berdampak pada sisa layanan Paltel.
Anda mungkin juga ingin membaca: Pemogokan Rumah Sakit Gaza: Tragedi di Tengah Meningkatnya Ketegangan
Pernyataan dari Paltel dan Jawwal yang merupakan penyedia layanan di wilayah tersebut menggarisbawahi keadaan yang mengerikan ini. Kedua perusahaan telah melaporkan bahwa pemboman telah menghancurkan semua rute yang tersisa. Selain itu, organisasi kemanusiaan seperti Bulan Sabit Merah sangat prihatin dengan kemampuan mereka untuk mempertahankan operasi mereka tanpa sambungan telepon rumah, telepon seluler, dan internet.
Para pendukung hak asasi manusia telah menyatakan keprihatinan mereka mengenai pemadaman listrik ini. Marwa Fatafta dari Access Now, sebuah kelompok hak asasi manusia menggambarkan situasi ini sebagai “mengerikan.” Dia menekankan bagaimana memutus akses sepenuhnya ke Gaza pada saat seperti itu dapat menimbulkan dampak yang luas.
Grafik Krisis Pemadaman Internet di Gaza menggarisbawahi kerentanan infrastruktur digital selama masa konflik. Peristiwa baru-baru ini di Gaza menyoroti peran akses internet dalam masyarakat kita dan konsekuensi besar yang timbul ketika suatu komunitas kehilangan koneksi penting ini.