John Cornyn Mengikuti Perlombaan untuk Mengambil Alih Kepemimpinan Senat
Senator Texas John Cornyn adalah orang pertama yang mengumumkan pencalonannya sebagai Pemimpin Minoritas Senat setelah Mitch McConnell mengungkapkan bahwa dia akan mengundurkan diri dari jabatan tersebut. Pada usia 72 tahun, Cornyn merasa dia memiliki pengalaman dan hubungan yang diperlukan dalam konferensi Partai Republik untuk menggantikan McConnell. Dia menjabat di Senat sejak 2002 dan dua kali memimpin Komite Senator Nasional Partai Republik.
Cornyn memposisikan dirinya sebagai pembangun konsensus yang dapat menyatukan berbagai sayap Partai Republik di Senat. Dia yakin struktur Senat saat ini “rusak” dan memerlukan reformasi untuk meningkatkan transparansi dan masukan anggota. Untuk menarik anggota yang lebih konservatif, Cornyn berjanji untuk mengembalikan kekuasaan ke komite dan mengakhiri kesepakatan rahasia mengenai undang-undang utama. John Cornyn melihat dirinya sebagai pilihan terbaik untuk memperbaiki apa yang dia anggap sebagai masalah dalam cara kerja Senat.
Pengalaman Cornyn
Cornyn memuji masa jabatannya yang panjang di Senat dan kepemimpinan NRSC di masa lalu membuatnya memiliki kualifikasi yang unik. Dia membantu Partai Republik mendapatkan lima kursi Senat dan mendapatkan kembali mayoritas pada tahun 2014. Cornyn juga mencatat bahwa dia memilih mantan Presiden Trump lebih dari 92%, menarik sayap partai yang masih sangat mendukung mantan panglima tertinggi tersebut.
Persaingan untuk menggantikan Mitch McConnell semakin kompetitif dengan kandidat potensial lainnya seperti John Thune dari South Dakota dan John Barrasso dari Wyoming yang juga dipandang sebagai pesaing kuat. Cara Cornyn membedakan dirinya sekaligus menyatukan semua faksi di Partai Republik akan menentukan apakah dia dapat meyakinkan rekan-rekannya bahwa dia adalah orang yang tepat untuk pekerjaan itu. Dengan pengumuman yang baru saja dimulai, negosiasi rahasia akan segera menyusul untuk menemukan konsensus mengenai Pemimpin Minoritas Senat berikutnya.